Udah lama stay di US kok gak sekalian ke New York?

Rasanya aneh dan buang-buang waktu kalau udah stay cukup lama di Amerika tapi belum menginjakkan kaki ke New York. Udah berapa kali ngelihat megah dan gemerlapnya New York di film-film Hollywood. Tiap kali ngelihat suasana New York di serial Sex and The City and Gossip Girls, rasanya pengen banget mampir kesana dan ngerasain suasana big city yang selalu sibuk. Kalau Paris, Roma, Bangkok, dan Barcelona udah, masa sih gak sekalian jalan-jalan ke New York?. Berangkat dari pikiran itu, saya arranged lah trip jalan-jalan ke New York setelah liburan ke Washington DC.

Dari Washington DC ke New York gak begitu jauh kok. Cuma perlu 4 jaman dengan bus. Saya naik Megabus dari Union Station DC tanggal 20 Maret lalu jam 9 pagi. Jam 1an, bus tiba di 7th avenue and 20th street, yang dekat dengan Penn Station, salah satu stasiun besar di NYC (sekaligus tempat keberangkatan NJ Transit, kereta yang menghubungkan New York dengan New Jersey). Karena lokasi rumah host jauh di New Jersey, dan tempat saya turun ini deket dengan Times Square, cuma perlu jalan +/- 20 menit, akhirnya saya putuskan buat nitipin koper di Pennsylvania 6 restaurant (yang emang punya ruang khusus buat nyimpen koper) lewat website Bagbnb, yang konsepnya mirip dengan Airbnb tapi khusus buat nitip koper dan tas. Biayanya cuma $6 per hari. Lebih hemat dari tempat penitipan tas lainnya yang direkomendasikan information center di Penn Station yang biayanya $10 per hari.

BACA JUGA

Review Hotel di Sanur Bali. Seseru Apa Hyatt Regency Bali?

Jalan-Jalan ke Madison, Wisconsin, AS. Wajib Mampir Kesini dari Chicago!

Jalan-Jalan ke Madison, Wisconsin, AS. Wajib Mampir Kesini dari Chicago!

New York City adalah kota terbesar di Amerika. Tempat wisatanya gak semuanya di downtown, ada juga yang berada di bagian lain kota yang gak mungkin dicapai dengan jalan kaki. Berbekal pengalaman kaki gempor karena jalan terus selama 3 hari di DC (padahal ada circulator bus yang free tapi saya jarang naik), dan gak mau kecapekan lagi, saya putuskan ikut tur hop on hop off bus selama 2 hari bersama company bernama Top View. Pass yang saya beli namanya 2 days NYC sightseeing pass dan harganya $49. Saya beli lewat websitenya 2 hari sebelum ke New York. Tapi kalau beli jauh-jauh hari biasanya harganya dibawah itu. 2 days NYC sightseeing pass ini includes with downtown tour, night tour, brooklyn tour, bronx tour, harlem tour, liberty statue tour, dan free sewa sepeda 2 jam di Central Park setelah ada purchase.

Jalan-Jalan ke New York Day 1

1. Downtown tour

https://www.instagram.com/p/BvncvuzHSum/?utm_source=ig_web_copy_link

Cara paling asyik dan gampang selama jalan-jalan ke New York City menurut saya dengan ikutan tur di bus. Tinggal duduk manis di dek atas bus, pasang headset lalu dengerin audio guide yang nerangin sejarah dan informasi setiap kawasan dan landmark di New York, sambil mandangin setiap skyscrapers dan orang-orang lalu lalang di kota yang dijuluki the city that never sleeps. Dalam tur yang berdurasi sekitar 3 jam ini saya dibawa muter-muter downtown New York, mulai dari Times Square, Theatre District, Rockefeller center, Empire State building, Chinatown, Koreatown, The Village, SoHo, NoHo, Wall Street, Battery Park, Garment district, sampai balik lagi ke Times Square. Sama dengan Jakarta, jalanan utama New York tuh sering macet, apalagi pas sore hari waktunya orang pulang kantor. Jalanan udah kayak cendol aja dipenuhi mobil, taksi, belum lagi bus-bus wisata. Makanya muter-muter downtown aja perlu waktu 3 jaman karena sering kena macet dan lampu merah.

2. Times Square

Pusat entertainment, shopping, dan destinasi turis utama di Midtown Manhattan. Tepatnya di persimpangan antara Broadway dan seventh avenue. Mau siang ataupun malam Times Square selalu ramai. Papan iklan LED ada dimana-mana, ribuan orang lalu lalang di jalan sekitar Times Square. Saking ramainya, jangan harap para pejalan kaki ini matuhin rambu lalu lintas as you expected in the western countries. Berkali-kali tuh saya lihat saat tanda pejalan kaki belum nyala, orang-orang udah main terobos aja. Langsung nyebrang jalan meski di sisi lain jalan masih ada mobil yang jalan. Akhirnya semuanya jadi ikutan begitu deh…

Yang pasti terlihat di Times Square adalah antrean panjang di tangga merah TKTS. Mereka ini adalah turis yang mau beli tiket Broadway. Teaternya sendiri ada banyak dan berada di Theatre District yang berada dekat dengan Times Square. Saat saya kesana show yang lagi diputer di Broadway adalah Lion King, Phantom of the Opera, dll yang saya gak inget judulnya.

Sebagai salah satu atraksi turis yang paling banyak dikunjungi di dunia, dengan kunjungan mencapai 50 juta orang (!!) per tahunnya, gak heran kalau Times Square terlihat sesak. Kalau kesini mesti waspada juga karena ada beberapa tourist traps seperti seniman yang suka pura – pura ngejatuhin CD tapi kalau ada yang ambil CDnya ntar dipaksa bayar. Atau orang – orang berkostum patung liberty, tokoh superhero, dan super mario yang ngajak foto. Abis foto biasanya mereka minta bayaran. Kecuali emang niat foto bareng dan gak masalah mesti bayar, sebaiknya hindari mereka.

Hari pertama jalan – jalan ke New York saya habiskan dengan nongkrong di salah satu resto di New York (sambil ngercharge hape !) trus jalan-jalan ke sekitar Times Square, New York ampe kaki pegel.

Jalan – Jalan ke New York Day 2

1. Liberty Statue

Hari kedua Jalan-jalan ke New York udah saya jadwalkan mo ngunjungin patung Liberty. Dari sejak masa kecil yang saya ingat soal Amerika adalah patung Libertynya. Jadi pas jalan-jalan ke New York saya merasa wajib ngelihat langsung, kalau bisa megang patungnya juga. 2 days NYC sightseeing pass yang saya beli sudah termasuk dengan cruise menuju patung Liberty.

Eh dasar lagi sial, dari pagi New York hujan dan menurut weather app bakalan hujan ampe tengah malam. Duh! Sempat saya berteduh di mal (sambil window shopping), tapi karena hujan tak kunjung reda, akhirnya saya putusin naik metro ke Battery Park. Sebenarnya saya bisa aja ikut downtown tour lagi dengan hop on hop off bus, tapi kayaknya bakalan lama karena NYC kan macet mulu. Pakai metro, cuma perlu 10 menitan untuk menuju Battery Park.

Singkat cerita, dari Battery Park saya mesti jalan kaki lagi selama 20 menit ke World Financial Terminal di Battery Park City dan berhasil sampai sana on time. Cruise pun berangkat jam 2 siang. Selama 1 jam kemudian, kita dibawa keliling pulau-pulau kecil di sekitar New York seperti ellis island, governor island, dan staten island. Sialnya lagi, cruise ini gak turun di island tempatnya patung liberty berada. Dan hal ini gak tertulis di websitenya Top View. Ugh, tau gitu saya beli tiket lainnya. Gak masalah sih bayar lagi buat naik ke atas crownnya.

FYI, banyak rumah dan kantor di pulau-pulau kecil ini yang arsitekturnya mirip dengan rumah-rumah di Belanda. Soalnya, New York dulu emang koloni Belanda dengan nama New Amsterdam. Bahkan Manhattan dulunya milik Belanda sebelum akhirnya Belanda menukarnya dengan sebuah pulau yang dikuasai Inggris, yaitu salah satu pulau di kepulauan Banda, Indonesia.

2. 9/11 Memorial

Terletak di World Trade Center yang kini sudah dibangun kembali. Dari Battery Park City saya tinggal jalan kaki ke kawasan WTC, gak jauh kok. 9/11 Memorial bisa dikunjungi oleh siapa aja for free, tapi kalau masuk museumnya tiketnya $26 per orang. Gedung tempat museum 9/11 berada bentuknya cukup unik lho. Mirip pesawat alien gitu.

3. Wall Street

Selanjutnya saya menjelajahi kawasan bisnis New York dan Wall Street. Disini ada ikon Wall Street, sebuah patung banteng yang selalu jadi sasaran selfie para turis.

4. Night Tour

Kembali saya ikut tur dengan bus hop on hop off keliling New York. Kali ini ikutan night tour karena mo lihat view NYC di malam hari. Rute night tour beda dengan downtown tour, karena peserta diajak keliling beberapa ruas jalan lain di Chinatown, lewat Brooklyn dan beberapa kawasan lain di NYC yang saya gak hafal lagi namanya. Sempat juga melintasi Manhattan bridge dan dari sini view NYC keren abiss!! Gemerlap oleh lampu2 gedung dan jembatan !!

Jalan-Jalan ke New York Day 3

1. Central Park

Hari ketiga dimulai agak siangan karena saya lumayan capek jalan-jalan ke New York seharian dan keujanan pula. Setelah check in di hostel Jazz on the Park yang terletak persis di seberang Central Park, Upper West Side, tentu tujuan utama saya adalah menjelajah Central Park.

Sesuai ekspektasi, Central Park gede dan kereeen abis. Meski pohon-pohonnya masih gundul karena winter baru aja usai, tapi asyik banget jalan-jalan di Central Park. Ada danau, taman bermain, lapangan olahraga, sampai komedi putar serta dekat dengan beberapa museum. Kalian pasti pernah lihat dong adegan yang diambil di Central Park di serial tv dan film Hollywood. Salah satu scene serial Netflix original “You” juga diambil disini nih. Overall, Central Park adalah bagian NYC yang paling saya suka. Betah jalan-jalan disini sambil lihat angsa-angsa berenang di danau atau mandangin waduk dengan latar belakang gedung – gedung pencakar langit. Apalagi langitnya biru banget dan udaranya sejuk banget pas dihirup. I love Central Park in spring !

2. Museum of the Modern Art (MoMA)

Museum yang ini wajib banget dikunjungi kalau kamu fansnya Vincent Van Gogh. Karena saya suka banget ama Van Gogh (meskipun saya gak gitu demen contemporary art, but Van Gogh’s works is an exception) saya mesti kesini sewaktu jalan-jalan ke New York. Lukisan fenomenal Van Gogh yang berjudul Starry Night dipajang di lantai 5 MoMA New York beserta beberapa karyanya yang lain. Untuk mengunjungi MoMA tiketnya $25 per orang.

Eits tapi kita bisa masuk MoMA dengan gratis setiap hari jumat setelah jam 4 sore. Sayangnya, hal ini berarti kita juga mesti rela berdesak-desakan dengan puluhan pengunjung lainnya. Saya agak nyesel visit MoMA waktu itu karena museumnya terlalu penuh. Mau lihat Starry Night aja mesti antre dan nunggu orang-orang lain ambil foto dan selfie. Suasananya juga terlalu bising jadi gak bisa enjoying karya seninya dengan tenang. Selain Van Gogh, disini juga dipamerkan banyak karya dari Pablo Picasso, Frida Kahlo, Andy Warhol, dan lainnya. Gak cuma lukisan tapi juga ada instalasi seni rupa.

Jalan-Jalan ke New York Day 4

Hari terakhir jalan-jalan ke New York saya isi dengan shopping dan makan. Saya emang lagi pengen nyantai dan feeling the vibe of the city dengan makan dan shopping. Gak mau keburu-buru ke tourist destinations demi tick the list off. As usual, my favourite shopping place in the USA is Macy’s. Puas shopping sepatu disini saya lanjut makan di Ichiran dan Wok to Walk (salah satu cara untuk makan murah di New York. Dulu saya pernah makan di Wok to Walk di Amsterdam, makanya penasaran ama yang di NYC).

Sebenarnya masih ada banyak tempat yang bisa dilihat dan dikunjungi selama jalan-jalan ke New York. Tapi 4 hari jelas gak cukup. Berikut ini adalah list tempat dan kawasan yang mesti saya kunjungin next time dan mesti dimasukkan dalam itinerary jalan-jalan ke New York :

1. New York Public Library

2. Brooklyn

3. Brooklyn Bridge

4. Grand Central Station

5. West Village

6. Nonton pertunjukkan Broadway

Bagi kamu yang suka berkunjung ke museum, jangan lewatkan beberapa museum menarik di sekitar Central Park, such as American museum of natural history (museum yang muncul dalam film Night at the Museum) dan Guggenheim museum. Cek jam buka dan harga tiketnya di websitenya dulu karena biasanya ada promo pay as you wish di hari-hari tertentu.

Sampai sejauh ini, pengalaman liburan ke Amerika saya udah cukup banyak. paling gak east coast dan midwest udah pernah saya kunjungi, dan tentunya New York !! 🙂 🙂 Buat kamu, tempat mana saja yang wajib dikunjungi selama jalan-jalan ke New York?

Curious about my adventures in Europe and America ?. You can click the following links to see my traveling videos that have aired on Net TV :

1. Desa Hallstatt, Desa dengan Arsitektur Klasik di Pinggir Danau
2. Imutnya Park Guell, Dunia Fantasi Ala Gaudi di Barcelona
3. Ada Turki Mini di Bosnia Herzegovina
4. Nyobain Makanan Khas Bosnia, Kaya Rasa dan Pasti Halal
5. The Bean, Seni Kontemporer yang Ada di Film – film Hollywood

Want to help support my travel? Help me to visit 50 more countries and write more travel stories & guides by donating here

Watch my adventures & subscribe to my YouTube channel : The Island Girl Adventures