Tahun ini saya kepingin jalan-jalan ke negara yang belum pernah dikunjungi. Setelah ngecek map, ternyata di sekitar Indonesia masih ada beberapa negara yang saya sama sekali belum pernah menginjakkan kaki, salah satunya Australia, tetangga sendiri. Dulu memang saya agak menghindari traveling ke negara yang banyak orang Indonesianya. Tapi sejak beberapa tahun terakhir kita mulai penasaran dengan Australia, tepatnya setelah tinggal di Bali dan crossing path dengan Australians living in Bali, ditambah kita emang nyari destinasi yang gak terlalu jauh buat liburan secara kita bawa baby. Setelah ketok palu kita akan ke Australia pertengahan tahun ini, step selanjutnya adalah apply visa Australia. Beda dengan visa turis US dan Schengen dimana saya masih harus dateng langsung, apply visa Australia praktis dan efisien banget karena cukup dilakukan secara online! Meski masa prosesnya cukup lama, 16 hari tapi at the end saya dikasih visa Australia multiple visits berlaku selama 3 tahun!!

Artikel ini khusus dibuat bagi kamu yang berencana liburan ke Australia dan akan mengajukan visa turis Australia. Untuk jenis visa lainnya, seperti bekerja, WHV, dan study, sorry I can’t help yah guys.. Cara apply visa Australia sendiri mudah banget asalkan komputer kamu terkoneksi internet yang cepat, teliti, dan punya semua dokumen yang dibutuhkan. Karena apply visa Australia bisa dilakukan secara online, kamu cukup duduk manis di depan komputer, tidak ada kunjungan ke Kedutaan Australia atau visa agency seperti VFS Global. Tidak ada wawancara tatap muka maupun telepon dan pengambilan biometrik. Tidak ada berkas fisik yang diserahkan, hanya upload dokumen di website Immi. Saat visa granted pun, bentuknya e-visa yang dikirim lewat email, bukan berupa stiker visa yang ditempelkan di halaman paspor.

BACA JUGA: Pengalaman Apply Visa Dubai UAE Lewat Maskapai Emirates. Simpel dan Cepet Banget!

Jalan-Jalan ke Prancis Selatan (Gard, Grignan, Uzes). Mengeksplor Kota yang Underrated di South of France

Cara apply visa Australia secara online

A. Buat ImmiAccount

Masuk ke website ImmiAccount lalu klik Create ImmiAccount di kotak sebelah kiri bawah. Setelah akunnya terverifikasi, kamu bisa lanjutkan untuk login dengan username dan password yang sudah dibuat.

Pilih new application, lalu klik Visitor, dan Visitor Visa (600). Selanjutnya kamu tinggal mengisi formulir sesuai petunjuk di layar. Total ada 20 halaman yang harus diisi atau dijawab.

Di halaman 2 ada beberapa pertanyaan yang mesti dijawab:

– Is the applicant currently outside Australia: yes

– Purpose of stay? tourist stream (tourism/visit family or friends)

– Give details of any significant dates on which the applicant needs to be in Australia: cantumkan tanggal tiba dan keluar dari Aussie.

Saya apply visa Australia dengan menggunakan laptop yah, sebaiknya kamu pakai laptop/ desktop juga karena lebih nyaman dibanding dengan ponsel.

B. Upload dokumen – dokumen yang diminta ke website Immi

Semua dokumen yang biasanya perlu kita print dan serahkan ke Kedutaan atau visa agency, untuk apply visa Australia, kamu hanya perlu menyiapkan filenya di komputer lalu upload ke website Immi. Berikut dokumen-dokumen yang perlu diupload ke website Immi:

1. Paspor
2. KTP
3. Kartu Keluarga
4. Itinerary

Contoh itinerary yang saya bikin sendiri:

5. Rekening koran 3 bulan terakhir

Awalnya saya mengupload rekening koran yang saya download di aplikasi myBCA, tapi ukuran filenya tidak sesuai dengan ukuran file di website Immi. Jadinya file rekening koran harus saya print dulu, lalu scan, kemudian upload ulang.

6. Evidence of current employment or self-employement

Kalau kamu bekerja di sebuah perusahaan, kamu bisa minta surat keterangan bekerja ke atasan/ HR. Surat ini menyatakan di mana kamu bekerja, keperluan perjalanan serta pernyataan “akan kembali lagi ke tanah air”.

7. Evidence of the applicant’s previous travel

Saya attached beberapa visa dari negara lain diantaranya visa US, waiver visa Jepang, visa Schengen, serta entry/ exit stamped pages (cap masuk dan keluar imigrasi) di paspor yang sedang digunakan sekarang.

8. Tiket pesawat PP

Tiket pesawat dan bukti pemesanan hotel sebenarnya tidak wajib disertakan, tapi saya inisiatif upload tiket pesawat PP ke bagian other documents.

Semua dokumen diatas saya upload dan attach dalam format jpg dan pdf.

C. Submit aplikasinya dan bayar

Pastikan semua jawaban dan dokumen yang kamu upload sudah benar dengan mengeceknya kembali. Kalau udah, klik tombol submit. Tahap terakhir, kamu akan diminta untuk membayar biaya visa sebesar 195 AUD atau Rp.2.068.152,- (kurs saat ini). Pembayaran bisa dengan debit maupun credit card berlogo Visa maupun Mastercard.

Berapa lama visa diproses setelah apply visa Australia?

Awalnya saya lumayan optimis bakal dapet visa turis Australia dalam beberapa hari setelah baca-baca blog dan postingan orang-orang yang dapetin visanya dalam waktu 1 hari. Eng ing eng kenyataannya tiap hari saya buka akun Immi saya dan cukup kaget karena statusnya Received selama 15 hari. Wkwkwk lumayan lama yah, bahkan lebih lama dari waktu proses visa turis Schengen (dulu pas masih harus pakai visa turis). But at the end, di hari ke-16, visa saya granted. Yuhuu seneng deh, gak deg deg an takut ditolak dan mesti cari destinasi liburan lainnya. Halaman akun Immi saya setelah visa diapproved tampak seperti foto diatas.

E-visa juga dikirimkan ke email saya dalam format pdf. Rencananya, e-visa ini akan saya print dan bawa ketika masuk Melbourne bulan depan. Meski saya dengar data saya sudah masuk sistem jadi gak perlu nunjukkin e-visanya ketika lewat loket imigrasi (seperti saat keluar dari US), tapi buat jaga-jaga aja gak ada salahnya ya.

Masa berlaku visa turis Australia

Visa turis Australia yang saya dapetin berlaku selama 3 tahun dengan masa stay selama 3 bulan dari tanggal masuk di setiap kedatangan (multiple visits).

Kira-kira begitu guys pengalaman apply visa Australia. Cukup mudah, praktis dan efisien, meski agak lama nunggu pengumumannya. Now I have to prepare what outfits to bring karena pertengahan tahun di Australia sana udah masuk winter. We’re gonna have another winter vacation, love it. Kalau kamu ada pertanyaan silakan tinggalin komen di bawah yah…

Curious about my adventures in Europe and America ?. You can click the following links to see my traveling videos that have aired on Net TV :

1. Desa Hallstatt, Desa dengan Arsitektur Klasik di Pinggir Danau
2. Imutnya Park Guell, Dunia Fantasi Ala Gaudi di Barcelona
3. Ada Turki Mini di Bosnia Herzegovina
4. Nyobain Makanan Khas Bosnia, Kaya Rasa dan Pasti Halal
5. The Bean, Seni Kontemporer yang Ada di Film – film Hollywood

Want to help support my travel? Help me to visit 50 more countries and write more travel stories & guides by donating here

Watch my adventures & subscribe to my YouTube channel: The Island Girl Adventures