Hampir seminggu main salju di Gerardmer, Prancis jadi the most memorable experience dari trip Eropa kali ini. I love cities, and we’ve had fabulous time in Paris and Strasbourg as well, tapi setelah 3 minggu menjelajah kota besar, menyepi bentar ke pegunungan Vosges untuk main salju bareng keluarga terasa relaxing. Apalagi saya selalu suka visiting a new city or destination setiap kali liburan ke Eropa. Jadi makin semangat buat traveling ke Gerardmer, Prancis. Gerardmer, yang berada di pegunungan Vosges, terletak di antara region Alsace dan Lorraine, memang terkenal karena Gerardmer ski resortnya. Mau downhill skiing, cross country skiing, main ice skating, toboggan, snow shoeing bisa disini. Disini juga Aimee nyentuh dan lihat salju untuk pertama kalinya…

Main Salju di Gerardmer, Prancis. Pearl of The Vosges

Awalnya, saya dan suami berniat untuk main ski dan main salju di Chamonix, destinasi musim dingin populer di French Alps yang berada di dasar Mont Blanc, gunung tertinggi di Eropa Barat setinggi 4.810 meter. Saya udah researched itinerary dan rute kesana, yaitu lewat Geneva (Jenewa) di Swiss. Tapi begitu sampai di Strasbourg, kita agak mager buat traveling agak jauh. Ditambah dengan kepikiran siapa yang akan jagain Aimee kalau kita main ski, apakah kita akan bergantian main skinya? Ya udah akhirnya traveling ke Chamonix kita tunda ke tahun depan saat mertua bisa ikutan liburan. Sebagai gantinya, musim dingin kali ini kita ke Gerardmer, Prancis yang juga terkenal dengan Gerardmer ski resortnya. Bonusnya, jaraknya gak begitu jauh dari Strasbourg, jadi baby gak bakalan capek di jalan.

BACA JUGA: Serunya Main Ski di Amerika sambil Nyobain Snowshoeing & Toboggan

Gerardmer, Prancis adalah sebuah kota kecil di region Lorraine yang terkenal dengan Danau Gerardmer dan ski resort-nya. Begitu turun dari bus, saya disambut dengan view Danau Gerardmer yang breathtaking. Sementara kotanya sendiri tampak tenang di tengah hawa dingin winter. Di kejauhan, tampak salju yang berkilau bak mutiara memenuhi lereng pegunungan Vosges. Disitulah ski resort yang akan kita tuju besok. Dikelilingi alam yang menakjubkan seperti ini, pantas Gerardmer dijuluki sebagai Pearl of The Vosges. Sebuah destinasi yang cocok buat nature lovers, pecinta winter sports, atau mereka yang mau kabur dari hiruk pikuk kota.

Gak cuma terkenal sebagai destinasi main ski atau main salju, di musim panas banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan di Danau Gerardmer. Mulai dari berenang, kayaking, canoeing, sailing, hiking, hingga mengeksplor air terjun dan sungai. Gerardmer yang berada di area danau glasial ini juga terkenal dengan International Fantasy Film Festival, sebuah festival film yang telah diadakan sejak tahun 1994 di Gerardmer, Prancis. Selama minggu terakhir bulan Januari setiap tahunnya, 4 bioskop di kota Gerardmer memutar 50 film bergenre fantasi diikuti dengan lebih dari 100 screenings film. Gerardmer juga dikenal sebagai pusat industri linen. Ada beberapa brand linen Prancis yang membuka kunjungan ke factorynya bagi para turis. Tentunya saya dan suami nyempetin belanja linen di factory oulet disini…

Saat kita gak sibuk rebahan atau duduk di balkon kamar hotel sambil memandangi alam Gerardmer yang picturesque, atau sibuk trekking ke hutan di sekitar danau, saya dan keluarga nyempetin mengeksplor kota Gerardmer. Entah kenapa suasana kotanya sepi banget, mungkin emang selalu begini saat winter. Meski sepi, kota Gerardmer sangat rapi, bersih dan terawat. Toko cokelat, bakery & pattiserie, factory outlet, mal, kasino, hingga toko oleh-oleh berhias cantik sambil menanti kunjungan turis. Gerardmer, yang luluh lantak saat pengeboman Perang Dunia II, juga punya pilihan restoran dan kafe yang beragam, termasuk makanan Asia, yang bisa muasin selera wisatawan yang liburan ke Gerardmer, Prancis.

How to Get to Gerardmer, Prancis?

Tidak ada kereta yang menuju ke Gerardmer, Prancis langsung jadi kita mesti naik kereta dari Strasbourg ke Saint-Dié-des-Vosges selama 1 jam 30 menit. Seperti biasa kalau traveling around France, tiketnya beli di aplikasi SNCF Connect, kita dapet harga 23 Euro per orang. Setibanya di stasiun Saint-Die-des-Vosges, kita langsung keliling buat nyari bus yang menuju ke Gerardmer. Gak ada informasi apapun di stasiun tentang bus ini, bahkan saat nanya ke petugas di stasiun pun mereka gak tau, atau pura-pura gak tahu, entahlah..Tapi hal itu bikin kita deg-degan dan kuatir gak bisa nemuin bus atau busnya gak datang.

Untungnya begitu keluar stasiun, busnya lagi parkir persis di depan stasiun. Langsung deh kita naik dan duduk manis, sementara suami masukin koper dan stroller ke bagasi bus dulu. Tiket bus ke Gerardmer, Prancis sebesar 6 Euro per orang dan dibayar langsung ke supir bus. Perjalanannya sendiri makan waktu 40 menit. Yang lucu dari perjalanan ini, hanya ada 2 keluarga yang naik bus, jadi sebagian besar kursinya kosong. Mungkin karena kebanyakan orang naik mobil untuk menuju ke Gerardmer, jarang orang naik transportasi umum untuk kesana.

How to Get Around Gerardmer, Prancis?

Kota Gerardmer, Prancis lumayan compact jadi kita putusin buat jalan kaki aja sambil dorong Aimee di strollernya. Pusat kotanya sendiri berada di dataran jadi gampang banget buat kemana-mana. Sebenarnya sih Gerardmer juga punya transportasi umum, yaitu shuttle bus yang beroperasi setiap hari Rabu, Kamis, dan Sabtu. Hanya aja kita gak pernah naik bus karena prefer jalan kaki keliling kota.

Challengenya baru muncul ketika saya dan keluarga hendak ke destinasi ski lainnya yaitu La Bresse dan Lispach. Seharusnya ada snow shuttle yang akan mengantar kami ke ski resort dan sebaliknya. Pernah kejadian kita nunggu bus di halte pada jam kedatangan bus, tapi setelah ditunggu puluhan menit, bus gak datang dong..Akhirnya kita putusin buat naik taksi aja yang dipesan dari hotel. Jadi guys, kalau kamu mau naik transportasi umum menuju ke Gerardmer masih doable, tapi kalau mau ke ski resort di sekitarnya sebaiknya sewa mobil aja karena transportasi publik disini gak reliable.

Where to Stay di Gerardmer, Prancis?

Pilihan where to stay di Gerardmer jatuh ke Hotel Beau Rivage yang lokasinya berada persis di depan Danau Gerardmer. Hotel bintang 4 di Gerardmer, Prancis ini emang gak ngecewain, bahkan experience kita bisa dibilang exceeded our expectation. Di hotel yang sengaja mempertahankan interior dan suasana vintage-nya ini kita stayed di kamar yang luas yang menghadap langsung ke main attraction di Gerardmer, Gerardmer Lake. Selama 5 hari 4 malam stayed disini, saya dan suami puas-puasin jalan kaki ngelilingin danau Gerardmer. Kita juga lucky karena most of the time cuaca cerah jadi viewnya selalu cakep.

Hotel Beau Rivage punya beberapa fasilitas yang bikin kita betah berlama-lama di dalam hotel, diantaranya hot pool, hamam, dan whirl pool. Hot poolnya sih gak begitu panas ya,suhunya 25 derajat Celcius, tapi saya suka banget hamamnya! Buffet breakfastnya disini juga lumayan varied, tapi yang paling saya suka adalah dinner di restorannya yang top notch baik dari segi kualitas, rasa maupun servicenya.

Things to See & Do di Gerardmer, Prancis

1. Danau Gerardmer

Main attraction di Gerardmer yang jadi salah satu alasan kenapa saya dan keluarga traveling kesini. Danau Gérardmer terletak di ketinggian 660 meter, membentang sepanjang 1,16 meter, dan merupakan danau alami terbesar di pegunungan Vosges. Begitu kita sampai di depan hotel, perhatian saya langsung teralih ke view menakjubkan di depannya, Danau Gerardmer. Airnya yang kebiruan tampak tenang. Danaunya tetap terlihat stunning meski belum membeku saat musim dingin. Di pinggir danau telah dibangun promenade agar turis yang datang bisa jalan-jalan keliling danau dengan nyaman. Beberapa kios di dekat pantai menawarkan hot chocolate dan vin chaud (wine panas yang biasa disajikan saat musim Natal dan musim dingin di Prancis). Tampak beberapa turis tengah duduk di depan kafe, menikmati view danau yang menakjubkan di tengah hawa dingin winter.

Staying di tempat secantik Danau Gerardmer membuat kita selalu kepingin berada di dekat danau. Hampir setiap hari saya, suami dan Aimee jalan-jalan keliling danau, termasuk hiking mengitari danaunya yang perlu waktu kurang dari 2 jam (total trailnya 7 km). Untuk kamu yang juga kepingin ngelilingin Danau Gerardmer, sebaiknya jangan bawa stroller karena di satu sisi danau kamu akan memasuki hutan yang mana jalannya gak muat untuk stroller. Kita sendiri udah ngalamin hal ini, yang akhirnya kita terpaksa putar balik dan kembali keesokan harinya untuk jalan kaki mutarin danau, kali ini dengan baby carrier.

Hal lainnya yang bikin Danau Gerardmer begitu populer adalah banyaknya aktivitas yang bisa dilakukan disini baik saat winter dan summer. Saat musim panas, kamu bisa nyobain beberapa olahraga air, seperti mendayung, perahu kayuh, kano, dan kayaking. Kamu tentunya juga bisa berenang dan snorkeling. Sementara itu di musim dingin, permukaan danau akan membeku dan biasanya area ini disulap jadi arena ice skating. Unfortunately, saya gak bisa ngelihat Danau Gerardmer yang membeku apalagi ikutan main ice skating karena saat itu udaranya gak cukup dingin, meski kita traveling kesana di bulan Februari. Yup, sejak beberapa tahun terakhir suhu di Gerardmer jadi menghangat karena pemanasan global 😦

2. Danau Lispach

Penasaran pingin main salju dan main ski, keesokan harinya kita naik taksi selama 20 menit menuju destinasi di dekat Gerardmer, Danau Lispach. Disini danaunya udah membeku, salju pun turun lebih lebat dibanding di Gerardmer. Karena Danau Lispach di depan mata, kita putusin buat hiking ngitarin danau dulu sebelum nengok ski resortnya.

Trail disini lebih mudah dibanding di Gerardmer karena cuma 3 kilometer, kurang dari 1 jam kita udah kembali ke titik awal. Meski trailnya lebih pendek, hiking di Danau Lispach seru karena sejauh mata memandang, alamnya terlihat putih berkilau bak mutiara. Selain alamnya yang cakep, di sekitar danau juga ada little chapel dan pondok yang menambah charm Danau Lispach.

3. Domaine La Bresse Nordic Lispach

Tepat di seberang Danau Lispach adalah ski resort Domaine La Bresse Nordic Lispach. Ski resort ini terkenal beginner friendly serta cocok untuk keluarga dan pasangan. Sesuai plan, kita gak main ski, tapi cuma main salju di restoran sebelah ski resort. Suhu di Lispach lebih dingin dibanding di Gerardmer, makanya saya cepet merasa laper. Untungnya pasta dan burger di resto lumayan enak, porsinya gede pula, lumayan ngobatin laper setelah hiking dan main-main saju hehe…

Here my daughter saw and played with the snow for the first time…..

Untuk main ski di ski resort yang terkenal untuk cross-country skiing ini tiketnya 7,5 Euro untuk dewasa dan 3,80 Euro untuk anak-anak (6-15 tahun) per 3 jam.

4. Hiking ke pedesaan sekitar

Salju tidak turun selama kita stayed di Gerardmer, Prancis, hence gampang buat kita hiking ke perbukitan di sekeliling kota. Gak cuma main-main ke pedesaannya, saya dan keluarga juga mengeksplor pusat kota Gerardmer yang tenang.

Salah satu tempat yang saya rekomendasikan kalau kamu ke Gerardmer untuk main ski adalah Beers Place. Makanan disini enak, porsinya besar, good price, serta punya ambience yang warm. Kita beberapa kali dinner kesini selepas jalan-jalan keliling kota.

5. Belanja linen

Gerardmer, Prancis dikenal sebagai the leading linen production centre in the Vosges. Gak heran kalau di pusat kotanya tersebar butik dan factory outlet berbagai brand linen dari Vosges. Beberapa yang paling terkenal adalah Linvosges, François Hans, Garnier Thiébaud, dan Jacquard Français. Tentunya kita juga nyempetin buat nengok beberapa outlet, dan berhasil pulang membawa duvet cover dari Linvosges. Setelah dipakai, linen duvet cover dari Linvosges emang terasa dingin, cocok untuk udara panas dan lembab seperti Bali. Bahkan lebih nyaman dibanding merek linen terkenal di Bali lho..

Aktivitas non alam lainnya yang sempet saya pertimbangkan buat dilakukan adalah ke Confiserie Geromoise, sebuah pabrik permen family friendly yang membolehkan kita untuk melihat proses pembuatan permen. Sayangnya, lokasinya berada di luar kota Gerardmer so we prefer to stay in the city..

6 hari liburan ke Gerardmer, Prancis saya bener-bener merasa relaxed. Tempat ini surga sih buat kalian yang demen alam, winter sports dan outdoor activities. Kalau kamu sedang planning akan traveling ke Colmar, Strasbourg, dan sekitarnya tapi juga kepingin main salju dan main ski, jangan lupa mampir traveling ke Gerardmer juga ya…

Curious about my adventures in Europe and America ?. You can click the following links to see my traveling videos that have aired on Net TV :

1. Desa Hallstatt, Desa dengan Arsitektur Klasik di Pinggir Danau
2. Imutnya Park Guell, Dunia Fantasi Ala Gaudi di Barcelona
3. Ada Turki Mini di Bosnia Herzegovina
4. Nyobain Makanan Khas Bosnia, Kaya Rasa dan Pasti Halal
5. The Bean, Seni Kontemporer yang Ada di Film – film Hollywood

Want to help support my travel? Help me to visit 50 more countries and write more travel stories & guides by donating here

Watch my adventures & subscribe to my YouTube channel: The Island Girl Adventures