Rekomendasi Hostel, Hotel, dan Airbnb di Barcelona, Dubrovnik, New York, Tokyo, & Washington DC

Rekomendasi hostel

Sering traveling sejak beberapa tahun terakhir membuat saya memiliki banyak pengalaman, termasuk pengalaman nginap di hostel, hotel, dan AirBnB. Seringnya sih kalau solo traveling saya nginepnya di hostel. Tapi kalau berdua kadang ke hotel, hostel, bisa juga pakai AirBnb. Tergantung lagi travel ke mana dan budget yang tersedia. Dari sekian banyak kota, tempat, dan negara yang saya dan Kyle singgahi, ada beberapa penginapan yang membekas buat kita, terutama karena fasilitas, cleanliness, dan lokasinya. Harga tentunya juga menjadi pertimbangan, meski bukan yang utama. Berdasar pengalaman inilah saya membuat list rekomendasi hostel, hotel dan Airbnb di beberapa kota.

If you going to travel to Barcelona, Dubrovnik, New York, Tokyo, and Washington DC I have some recommendations which is based on our experiences and satisfactions. Check these out :

1.BARCELONA, SPAIN

Rekomendasi hostel
Sumber : google

In the Catalonia city, we stayed at Sant Jordi Hostels – Sagrada Familia. Hostel ini memiliki beberapa cabang di Barcelona dan Lisbon, Portugal. Tapi tentunya kita pilih yang berada di kawasan Sagrada Familia. Lokasinya ngepas banget karena dekat dengan ikon Barcelona, gereja La Sagrada Familia. Cukup jalan kaki 10 – 15 menit udah sampai di Sagrada Familia. Selain itu juga deket banget (cuma 1 menit jalan) ke halte bus terdekat. 5 menit kalau ke stasiun subway. Tapi saya sih lebih sering naik bus karena haltenya lebih dekat dan bisa lihat-lihat kota Barcelona juga selama di perjalanan.

Rekomendasi hostel
Sumber : google

Kalau ditanya soal rekomendasi hostel di Barcelona jawaban saya udah pasti Sant Jordi Sagrada Familia. Lokasi udah pasti jadi nilai plus Sant Jordi. Tapi fasilitas di dalam hostel pun juga pleasant. Saya dan Kyle ambil bed di dalam mixed dorm dengan harga 18,5 Euro per orang per malam. Kamarnya sangat bersih, kasur empuk, nyaman, dan setiap bed dilengkapi dengan reading lamp dan electricity plug. Standar hostel lah ya. Kamar mandi juga oke dan well maintained, terutama karena ada hair dryernya. Setelah check out, saya masih bisa nitipin koper dan tas di ruangan khusus.

Selama kita di Barcelona sering turun hujan. Untungnya pihak hostel sering bikin bikin kegiatan seru di common room seperti halloween party, atau pub tour saat gak hujan. Ada juga walking tour yang cocok diikuti solo traveler maupun groups. Saat gak ngapa-ngapain pun, nongkrong di common room hostel pun seru karena ambience-nya asyik buat ketemu dan ngobrol ama traveler lain, internetan di banyak komputer yang tersedia, maupun masak di dapur. Harga saat booking belum termasuk sarapan. Tapi continental breakfast buffet tersedia dengan biaya 6-8 Euro per orang.

2. DUBROVNIK, CROATIA

Rekomendasi hostel
View laut Adriatik dari Airbnb di Dubrovnik, Kroasia

Saya dan Kyle beberapa kali makai Airbnb saat Europe trip akhir tahun 2018 kemarin. Salah satu yang bikin saya impressed adalah airbnb di Dubrovnik, Kroasia. Selain harganya terjangkau banget, 20 Euro/ malam untuk private room di Dubrovnik (yang bisa ditempati 2 orang), lokasi airbnb ini juga sangat kece. Meski tidak berada di tengah kota tua Dubrovnik atau dekat dengan oldtown, tapi balkon kamar kita menghadap langsung ke laut Adriatik ! 🙂 Cakep banget kan viewnya. Gak cuma laut, tapi ada juga pantai “pribadi” di bawah rumah yang bisa dicapai dengan turun tangga selama 10 menit. Sebenarnya pantai ini adalah pantai desa Vbrica. Tapi tamu Airbnb juga boleh main ke pantai. Karena bukan area turis, pantainya sepi banget. Pokoknya betah banget duduk di pasir pantai sambil ngelihatin air laut yang super bening….

Airbnb bisa menjadi solusi ngirit saat travel berdua atau bareng grup selama beberapa hari karena harganya dihitung per kamar, bukan per kepala seperti kalau nginap di hostel. Dengan harga yang hampir sama dengan harga 1 bed di hostel, saya bisa ngirit sekaligus dapet privacy. Airbnb yang saya tempati ini juga ada fasilitas dapur dan mesin cuci (nambah 4 euro per orang). Di Airbnb milik Natasa ini kita nginap selama 3 malam. Karena berada di luar oldtown, kalau mau ke kota tua Dubrovnik mesti naik bus selama 10 menit. Harganya 14 Krona atau hampir 2 Euro / trip.

3. NEW YORK CITY, USA

Selama liburan ke NYC bulan Maret lalu saya nginep di hostel Jazz on the Park yang berada di Upper West Side, NYC. Lokasi jadi keunggulan hostel ini karena berada persis di seberang Central Park. Cukup nyebrang jalan aja kalau mau jalan-jalan atau baca buku di Central Park. Stasiun subway berjarak 3 blok dari hostel/ 5 menit jalan kaki. Dengan subway, it takes only 10-15 minutes to Times Square.

Saya nemu dan booking hostel ini dari sini. Waktu itu karena dadakan bookingnya jadi dapet harga $40/ malam. Kalau booking dari jauh-jauh hari mungkin bisa dapet lebih murah kali ya. Meski saya dapet harganya $40 itupun udah termasuk paling murah untuk standar penginapan di pusat kota NYC. Kalau mau lebih murah yah mesti ke New Jersey. Tapi mesti naik kereta Jersey transit ($8/ trip). Kalau dari sisi lokasi udah stategis gini, pantes kan kalau Jazz on the Park masuk list rekomendasi hostel.

Rekomendasi hostel
My room in Jazz on the Park hostel, NYC

Disamping lokasi, Jazz on the park hostel juga memiliki common room yang asyik buat mingle with other travelers, dapur, dan ruang penyimpanan koper. Kamarnya sendiri not bad lah karena dengan harga dorm saya dapat kamar berisi 2 tempat tidur, yang artinya saya cuma mesti sharing dengan 1 orang lain. Downsidenya, hostel ini gak punya lift, jadi mesti siap bawa koper ke atas. Selain itu kamar mandinya gak sebagus kamar mandi di rumah atau hotel di Amerika. Sama hostel di Jepang aja kalah. Selain itu saya sempet susah nemuin hair dryer disini, mesti ngecek kamar mandi satu per satu dan semuanya rusak !. Akhirnya nemu satu-satunya yang masih berfungsi dan itu pun di kamar mandi cowok hahaha. Saya emang gak bawa hair dryer sih, karena di semua rumah dan hotel di Amerika tuh udah pasti ada hair dryer. Udah jadi standar di sini kalau kamar mandi pasti ada hair dryernya. Makanya kaget pas tahu hair dryer di hostel ini pada rusak dan gak dibenerin. But if you bring your own hair dryer or dont need to use it, then staying here wont be an issue for you.

4. TOKYO, JAPAN

Rekomendasi hostel
Hostel Pumpkey Shinjuku, Tokyo, Japan

Di Tokyo minggu lalu saya nginep di hostel Pumpkey, Shinjuku. Saya emang sengaja cari hostel di Shinjuku karena mau main ke area-area deket sini. Saat golden week, harga yang saya dapet adalah $33/ malam. Untuk menuju kesini, saya naik limousine bus dari bandara Haneda lalu turun di depan stasiun subway Shinjuku, lanjut naik subway Marunouchi line tujuan Ikebukuro dan turun di stasiun akhir Yotsuya-Sanchome. Dari stasiun, cukup nyeberang jalan lalu jalan kaki selama 10 menit. Hostelnya berada di jalan kecil di sebelah gedung Korean center.

Rekomendasi hostel
Female dorm with 4 beds at hostel Pumpkey Shinjuku

Lokasi udah pasti oke, tapi yang bikin saya impressed banget dan rela masukin ke list rekomendasi hostel adalah cleanliness-nya. Udah bukan rahasia memang kalau orang Jepang tuh bersih banget, but so does the American. Kirain standar bersihnya hostel di Tokyo akan sama dengan NYC tapi oh oh ternyata it’s far better..! Saya suka banget pokoknya ama semua ruangan di hostel ini karena super bersih, termasuk kamar mandi dan dormnya. Bahkan kasurnya pun empuk.

Rekomendasi hostel
Female bathroom

Kamar mandi di hostel ini terdiri dari 2 ruangan. Ruangan pertama sebagai tempat untuk naruh barang-barang, sedang ruangan kedua terdiri dari bathup dan shower. Saya gak tahu apakah standar kamar mandi di Jepang memang begini karena saya baru sekali kesini, itu pun baru di Tokyo. Tapi bathup di hostel Pumpkey ini cute sekali. Toilet berada di ruangan lain. Sedangkan hair dryer berada di area wastafel.

Rekomendasi hostel
Common room hostel Pumpkey Tokyo

Harga $33/ malam yang saya bayar sudah termasuk dengan breakfast. Tanpa breakfast harganya $31/ malam. Breakfast disajikan di common room yang juga merangkap sebagai dining room dan dapur. Breakfastnya sih simpel, terdiri dari roti dan selai. Coba kalau disajikan makanan Jepang pasti better ya…

Alasan lain kenapa saya memasukkan hostel Pumpkey Tokyo ke dalam list rekomendasi hostel karena stafnya ramah-ramah. Salah satu stafnya adalah seorang mahasiswa Indonesia yang sedang kuliah Phd di Tokyo. Kata mas ini, entah kenapa turis Indonesia jarang nginep di hostel ini.

5. WASHINGTON DC, USA

Rekomendasi hostel
Kamar saya di hotel Hamilton, Washington DC

Sewaktu liburan ke Washington DC bulan Maret lalu bersama nyokapnya Kyle kita nginep di hotel Hamilton. Hotel bintang 3 ini berada di downtown DC, yang artinya kalau mau kemana-mana gampang banget. Tinggal jalan kaki atau naik circulator bus yang free. Ke White House cukup jalan kaki 10 menit. Sementara kalau mau ke National Mall dan The Capitol hanya perlu jalan kaki 20 menit.

Rekomendasi hostel
View downtown DC dilihat dari dalam kamar hotel

Selain karena faktor lokasi yang sangat strategis, hotel Hamilton masuk dalam list rekomendasi hostel, hotel, dan Airbnb saya karena kenyamanannya. Kamarnya nice, spacious, ada sofa bednya juga, dan kamar mandinya pun oke. Ada bathup, robe dan shower amenities. Hotel Hamilton harganya $170/ malam, karena sudah booking jauh-jauh hari. Harga normalnya $321/ malam.

Rekomendasi hostel, hostel, dan Airbnb ini dibuat berdasar pengalaman pribadi saya. Untuk kota yang saya belum pernah visit atau yang experiencenya gak memorable jelas saya gak bisa rekomendasiin misalnya rekomendasi penginapan di Kyoto atau penginapan di Singapura.

Kalau kamu, apakah punya pengalaman menginap yang memorable ?

Curious about my adventures in Europe and America ?. You can click the following link to see my traveling video that has been aired in Net TV :

  1. Desa Hallstatt, Desa dengan Arsitektur Klasik di Pinggir Danau
  2. Imutnya Park Guell, Dunia Fantasi Ala Gaudi di Barcelona
  3. Ada Turki Mini di Bosnia Herzegovina
  4. Nyobain Makanan Khas Bosnia, Kaya Rasa dan Pasti Halal
  5. The Bean, Seni Kontemporer yang Ada di Film – film Hollywood

Watch & subscribe my daily vlog in America at my youtube channel : Dada Kimura

3 thoughts on “Rekomendasi Hostel, Hotel, dan Airbnb di Barcelona, Dubrovnik, New York, Tokyo, & Washington DC

  1. Pingback: Jalan-Jalan ke Dubrovnik, Kroasia Demi Menelusuri Dunia Game of Thrones – The Island Girl Adventures

  2. Pingback: Jalan-Jalan ke Barcelona. Antara Gaudi, Hujan Non Stop, dan Pengalaman Shopping – The Island Girl Adventures

  3. Pingback: Jalan-Jalan ke Tokyo, Jepang: Kemana Saja Selama 8 Hari ? – The Island Girl Adventures

Leave a comment